يا رسول الله ماذا ننفق من اموالنا وعلى من ينفقرن
maka turunlah QS. Al- baqoroh:215
Artinya “ mereka bertanya tentang apa yang mereka
nafkahkan. Jawablah: "Apa saja harta yang kamu nafkahkan hendaklah
diberikan kepada ibu-bapak, kaum kerabat, anak-anak yatim, orang-orang miskin
dan orang-orang yang sedang dalam perjalanan." dan apa saja kebaikan yang
kamu buat, Maka Sesungguhnya Allah maha mengetahuinya”.
Munasabah Ayat
Ayat yang lalu
(2: 214), menerangkan bahwa memperjuangkan Al quran dan Assunah, menolong agama Allah pasti mengalami kesulitan dan
memerlukan pengorbanan.
Kandungan Ayat
1. Jenis harta yang
diinfaqkan.
Jenis harta yang
diinfaqkan adalah
alkhoir
Firman Allah yang artinya:
“Diwajibkan atas kamu, apabila seorang
di antara kamu kedatangan (tanda-tanda) maut, jika ia meninggalkan harta
yang banyak, Berwasiat untuk ibu-bapak dan karib kerabatnya secara ma'ruf,
(ini adalah) kewajiban atas orang-orang yang bertakwa.”
( Al- Baqoroh : 180 ).
Al- Khoir artinya :Harta yang diinfakkan
itu harus memberikan kebaikan kepada si pemberi, penerima, dan kaum muslimin.
Rasulullah bersabda :
ياءت احدكم بما يملك فيقول هذه صدقة ثم يقعد يتكفف الناس خير الصدقة
ما كان عن ظهر غنى
“Ada salah
seoyang diantara kamu yang datang dengan
membawa apa yang dimilikinya seraya berkata, ini adalah sedekah. Tetapi setelah
itu dia menengadahkan tangannya meminta- minta kepada orang lain. Sebaik- baik
shodaqoh adalah yang lebih dari kebutuhan”. ( HR. Abu Dawud
)
Firman Allah yang artinya:
“Hai orang-orang yang beriman,
nafkahkanlah (di jalan Allah) sebagian dari hasil usahamu yang baik-baik dan
sebagian dari apa yang Kami keluarkan dari bumi untuk kamu. dan janganlah kamu
memilih yang buruk-buruk lalu kamu menafkahkan daripadanya, Padahal kamu
sendiri tidak mau mengambilnya melainkan dengan memincingkan mata terhadapnya.
dan ketahuilah, bahwa Allah Maha Kaya lagi Maha Terpuji. (QS. Al- Baqoroh : 195 )
Firman Allah yang artinya:
“Perkataan yang
baik dan pemberian maaf lebih baik dari sedekah yang diiringi dengan sesuatu
yang menyakitkan (perasaan si penerima). Allah Maha Kaya lagi Maha Penyantun”.( QS. Al- Baqoroh : 263
)
Firman Allah yang artinya:
“Dan
belanjakanlah (harta bendamu) di jalan Allah, dan janganlah kamu menjatuhkan
dirimu sendiri ke dalam kebinasaan, dan berbuat baiklah, karena Sesungguhnya Allah
menyukai orang-orang yang berbuat baik.” (QS. Al- Baqoroh : 195 )
2. Sasaran Infaq :
- Orang tua.
- Kerabat
- Anak- anak Yatim
- Orang- orang miskin
- Orang yang sedang dalam perjalanan, dan
- Orang yang terikat
dirinya di jalan Allah
Firman Allah yang artinya:
“(Berinfaqlah)
kepada orang-orang fakir yang terikat (oleh jihad) di jalan Allah; mereka tidak
dapat (berusaha) di bumi; orang yang tidak tahu menyangka mereka orang Kaya
karena memelihara diri dari minta-minta. kamu kenal mereka dengan melihat
sifat-sifatnya, mereka tidak meminta kepada orang secara mendesak. dan apa saja
harta yang baik yang kamu nafkahkan (di jalan Allah), Maka Sesungguhnya Allah
Maha Mengatahui.” (QS. Al- Baqoroh : 273 )
3. Jaminan Allah
terhadap para munfiq
Artinya: "dan apa saja
kebaikan yang kamu buat, Maka Sesungguhnya Allah maha mengetahuinya”. (QS. Al- Baqoroh : 215 )
Firman Allah yang artinya
:"perumpamaan (nafkah yang
dikeluarkan oleh) orang-orang yang menafkahkan hartanya di jalan Allah adalah
serupa dengan sebutir benih yang menumbuhkan tujuh bulir, pada tiap-tiap bulir
seratus biji. Allah melipat gandakan (ganjaran) bagi siapa yang Dia kehendaki.
dan Allah Maha Luas (karunia-Nya) lagi Maha mengetahui".(QS. Al- Baqoroh : 261 )
